Media pembelajaran berbasis komputer bukan lagi sesuatu yang sungguh baru. Seiring perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yang tak terbendung, tuntutan dan kebutuhan akan media pembelajaran berbasis komputer semakin tak terhindarkan.
Lantas, apa itu media pembelajaran berbasis komputer? Secara sederhana, istilah ini dilekatkan pada segala jenis pembelajaran dengan dengan bantuan komputer.
Berbagai jenis program pembelajaran yang menggunakan komputer sebagai salah satu instrumen utama. Pendekatan pembelajaran ini memanfaatkan elemen interaktif perangkat lunak komputer, plus kemampuan komputer untuk menyajikan beragam jenis media.
Ada elemen interaktif dari aplikasi dan pengkat lunak komputer dan kemampuan menyajikan berbagai jenis media kepada para pengguna, dalam hal ini peserta didik atau pihak yang sedang terlibat dalam proses pembelajaran.
Model pembelajaran ini sudah semakin lazim dan dikenal luas di seluruh dunia. Tidak hanya semata-mata mengandalkan komputer tetapi juga bisa dikombinasikan dengan metode pembelajaran tradisional.
Hal ini ditujukkan untuk meningkatkan pengalaman pendidikan dan pelatihan secara komprehensif. Dalam konteks organisasi, pembelajaran berbasis komputer sungguh membantu kerja dan aktivitas karyawan agar lebih efektif dan efisien.
Keuntungan Pembelajaran Berbasis Komputer
Pembelajaran berbasis komputer juga dikenal sebagai instruksi berbantuan komputer. Terutama digunakan dalam pelatihan dan penilaian berbasis pengetahun, pembelajaran dan pelatihan berbasis simulasi, permainan kreatif dan instruksional, dan pelatihan pemecahan masalah.
Seperti disinggung di awal, kehadiran komputer sebagai bahan pokok dalam pembelajaran akan memberikan banyak keuntungan.
Meningkatkan kemampuan orang untuk belajar dari mana saja bahkan tanpa bantuan instruktur sekalipun. Kehadiran perangkat lunak dan jaringan internet memungkinkan proses pembelajaran dilakukan di mana saja dan kapan saja. Orang bisa belajar secara mandiri atau otodidak, tanpa harus didampingi secara khusus atau tidak dibutuhkan instruktur secara fisik.
Dalam proses pembelajaran seperti ini orang bisa menempatkan diri dalam situasi yang diinginkan. Orang bisa belajar dengan kecepatan yang nyaman, tidak seperti di ruang kelas tradisional dengan kendali sepenuhnya pada instruktor.
Di sisi lain, pembelajaran berbasis komputer dianggap lebih hemat dari sisi biaya. Waktu yang dibutuhkan bisa dipangkas atau dikurangi sesuai keinginan dan aplikasi yang sama bisa digunakan untuk mengajar siswa atau pengguna baru.
Pembelajaran jenis ini tidak hanya menawarkan kenyamanan, tetapi juga keamanan dan fleksibilitas. Sistemnya lebih terbuka sehingga para peserta bisa melacak sejauh mana kemajuan mereka.
Apakah sistem pembelajaran berbasis komputer merupakan sistem terbaik? Dengan kata lain, apakah sistem seperti ini tidak memiliki kekurangan?
Tentu tidak. Salah satu yang sangat kentara adalah minim bahkan tidak adanya interaksi fisik dengan instruktur.
Tidak semua sistem menawarkan waktu pembelajaran yang singkat dan perangkat lunak atau perangkat keras tersedia dengan harga terjangkau.
Waktu yang dibutuhkan bisa lebih panjang atau memakan waktu. Perangkat lunak atau perangkat keras yang dibutuhkan berbiaya mahal.
Hal lainnya adalah tidak semua mata pelajaran atau bidang dapat didukung atau dibantu dengan pembelajaran berbasis komputer. Bidang-bidang tersebut masih mengandalkan atau tak bisa menggantikan sistem pembelajaran konvensional.
Karena itu tidak semua orang sepakat mengedepankan pembelajaran berbasis komputer. Banyak orang menentang karena merasa menghilangkan pengalaman kelas dan kurang fleksibel karena kemampuan adaptasi dan kemahiran setiap peserta berbeda-beda.
Contoh media pembelajaran berbasis komputer
Penggunaan komputer sebagai alat utama dalam sistem pembelajaran berbasis komputer akan memungkinkan perangkat keras dan perangkat lunak memproses dan menyajikan banyak jenis media berbeda.
Pembelajaran berbasis komputer pun makin berkembang dari waktu ke waktu. Saat ini tersedia berbagai contoh media pembelajaran berbasis komputer.
Menurut Azhar Arsyid, salah seorang ahli terkait, menyebut sejumlah contoh media pembelajaran berbasis komputer.
1. Presentasi power point.
Kehadirannya menggantikan peran alat presentasi pada masa sebelumnya. Perangkat lunak seperti Microsoft power point yang dikembangkan Microsoft Inc menghadirkan banyak fitur menarik yang sangat mendukung kepentingan presentasi.
Selain itu, Corel presentation keluaran Coral Inc serta yang terbaru perangkat lunak yang dikembangkan Macromedia Inc.
Berbagai perangkat lunak ini bisa menggabungkan semua unsur media mulai dari teks, video, animasi, image, grafik, hingga sound. Hal itu memungkinkan presentasi dapat dibuat semenarik mungkin.
Selain itu, hadirnya multi-media projector menghadirkan jangkauan pancar cukup jauh dengan hasil yang luar biasa.
Situasi ini paling efektif dalam pembelajaran yang melibatkan peserta dalam jumlah besar.
2. CD/DVD/Multimedia
Dari namanya jelas terlihat media jenis ini mampu menggabungkan semua unsur multi-media yakni suara, animasi, video, teks, dan grafis.
CD interaktif cocok digunakan pada pembelajaran di sekolah. Dianggap cukup efektif meningkatkan hasil belajar siswa.
Ada dua istilah penting dalam CD interaktif. Computer Based Instructuion (CBI) dan Computer Assisted Instructuion (CAI).
Dalam pembelajaran ini, umumya menerapkan tipe penyajian dalam bentuk tutorial. Paling efektif terutama dalam mengajarkan penguasaan software misalnya tutorial Microsoft Office Word, Excel, dan Power Point.
Siswa pun bisa belajar secara mandiri tanpa bantuan instruktur. Mereka bisa mendalaminya sendiri tanpa harus bergantung pada guru.
Karakteristik media pembelajaran berbasis komputer
Ada sejumlah karakteristik dari media pembelajaran berbasis komputer:
a. Disesuaikan dengan tujuan pembelajaran. Pembelajaran yang efektif disesuaikan dengan tujuan pembelajaran yang hendak dicapai.
b. Disesuaikan dengan karakteristik siswa. Menyesuaikan dengan peserta misalnya bila media komputer akan digunakan untuk siswa SD maka perlu menampilkan warna yang cerah, kata-kata sederhana, dan suara yang menarik atensi siswa.
c. Memaksimalkan interaksi untuk membedakannya dari pembelajaran berbasis buku teks dan media lain.
Kemampuan komputer menampilkan unsur multi-media seperti gambar, animasi, dan suara perlu dimaksimalkan untuk menarik perhatian dan merangsang interaksi dalam proses pembelajaran.
d. Perlu menyediakan umpan balik yang positif setelah melakukan sesuatu. Setiap peserta perlu diberikan pujian apabila selesai menyelesaikan suatu pekerjaan.
e. Memaksimalkan setiap sumber daya komputer dan dikemas secara harmonis dan proporsional. Unsur-unsur seperti gambar, teks, warna, dan animasi dikombinasi secara proporsional.f. Alur pembelajaran yang jelas, petunjuk penggunaan jelas, hingga kesimpulan, contoh, dan latihan yang disertai umpan balik.
Makalah pembelajaran berbasis komputer
Media pembelajaran berbasis komputer menghadirkan komputer sebagai media penyampaian informasi pembelajaran yang berpatokan pada sejumlah prinsip umum. Berorientasi pada tujuan pembelajaran, pembelajaran mandiri, dan pembelajaran tuntas.
Banyak makalah pembelajaran berbasis komputer yang mengupas panjang lebar plus dan minus pembelajaran berbasis komputer.
Bagi siswa, pembelajaran jenis ini memungkinkan proses pembelajaran berjalan sesuai kemampuan dan kecepatan, juga keleluasaan untuk menentukan kecepatan belajar.
Namun di sisi berbeda, pembelajaran berbasis komputer dihadapkan pada sejumlah keterbatasan. Biaya pengadaan dan pengembangan program komputer yang mahal, juga peluang ketidaksesuaikan antara perangkat lunak dan perangkat keras.
Untuk itu, perlu kerja sama dan kreativitas dari setiap pihak agar proses pembelajaran berjalan baik dan mampu mencapai tujuan utama. Bila diharuskan, perlu mengkombinasikan proses pembelajaran berbasis komputer dan proses pembelajaran tradisional.
