contoh lesson learned

Contoh Lesson Learned yang Benar: PPG, Jurnal, dan Mata Kuliah

Posted on

Contoh Lesson Learned – Kegagalan dan kesalahan adalah bagian tak terpisahkan dari proses belajar dan berkembang. Namun, untuk benar-benar memanfaatkan pengalaman dan meningkatkan hasil, penting untuk memahami dan mengevaluasi apa yang salah dan membuat pelajaran berharga dari kesalahan tersebut.

Dalam artikel ini, Anda akan memperoleh pemahaman mengenai apa artinya lesson learned, apa lesson learned yang diperoleh setelah melakukan pembelajaran, dan beberapa contohnya untuk membantu Anda memperbaiki proses dan menghindari kesalahan yang sama di masa mendatang.

Apa Itu Lesson Learned?

Lesson learned adalah suatu proses yang dilakukan untuk mengevaluasi kesalahan atau kegagalan dalam suatu proyek/kegiatan/aktivitas dan membuat suatu pelajaran yang bisa diambil dari kesalahan tersebut. 

Sementara itu, tujuan dari lesson learned adalah untuk memastikan bahwa kesalahan yang sama tidak akan terulang kembali dan memperbaiki proses selanjutnya.

Apa yang Akan Anda Peroleh?

Dengan melakukan lesson learned, Anda bisa memperoleh beberapa manfaat penting, seperti meningkatkan kualitas proyek dan aktivitas, mencegah terulangnya kesalahan yang sama, memperbaiki proses dan sistem, meningkatkan kinerja tim/individu, serta mendorong inovasi dan pembelajaran yang berkesinambungan. Sehingga, lesson learned bisa menjadi alat bagi Anda yang sangat berguna untuk organisasi atau kelompok Anda dalam mencapai hasil yang lebih baik dan efisien

1. Contoh Lesson Learned PPG

PPG adalah singkatan dari Performance, Potential, dan Growth, yaitu suatu proses evaluasi kinerja dan pengembangan individu dalam suatu organisasi. Beberapa contoh lesson learned dalam PPG antara lain:

  1. Keterbukaan komunikasi: keterbukaan komunikasi penting untuk memastikan komunikasi antara evaluator dan individu terbuka dan jujur. Lesson learned dari proses PPG sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa kurangnya keterbukaan komunikasi dapat menghambat perkembangan individu.
  2. Fokus pada tindakan nyata bukan hanya fokus pada potensi individu: lesson learned dari PPG sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa hanya fokus pada potensi individu tanpa mempertimbangkan tindakan nyata dapat menyebabkan hasil yang tidak memuaskan.
  3. Memberikan feedback yang tepat: lesson learned dari PPG sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa memberikan feedback yang salah dapat menghambat perkembangan individu.

2. Contoh Lesson Learned Jurnal

Beberapa contoh lesson learned dari jurnal antara lain:

  1. Menyimpan jurnal secara rutin: lesson learned dari jurnal sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa menyimpan jurnal secara tidak teratur dapat menghambat proses memahami perkembangan dan pembelajaran.
  2. Berkonsentrasi pada perasaan dan pemikiran: lesson learned dari jurnal sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa hanya fokus pada fakta dan angka tanpa mempertimbangkan perasaan dan pemikiran dapat menyebabkan jurnal yang kurang memadai.
  3. Menulis dengan detail: lesson learned dari jurnal sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa menulis dengan terlalu sedikit detail dapat menghambat proses memahami perkembangan dan pembelajaran.

3. Contoh Lesson Learned Mata Kuliah

Beberapa contoh lesson learned dari mata kuliah:

  1. Kemampuan mengatur waktu: lesson learned dari mata kuliah sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa penting untuk memiliki kemampuan mengatur waktu untuk menyelesaikan tugas dan mempersiapkan diri untuk ujian.
  2. Kemampuan berkoordinasi dengan teman sekelas: lesson learned dari mata kuliah sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa kemampuan berkoordinasi dengan teman sekelas sangat penting untuk sukses dalam mata kuliah.
  3. Kemampuan mengikuti perkembangan mata kuliah: lesson learned dari mata kuliah sebelumnya mungkin menunjukkan bahwa kemampuan mengikuti perkembangan mata kuliah dan memahami materi yang diajarkan sangat penting untuk sukses dalam mata kuliah.

Mengidentifikasi dan mempelajari lesson learned adalah hal penting untuk memastikan Anda dapat belajar dari kesalahan dan kegagalan sebelumnya. Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk memahami dan mempelajari lesson learned secara tepat, efektif, dan benar agar Anda dapat belajar dan tumbuh dari setiap pengalaman dan situasi yang Anda alami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *